Sate Kambing Pak Mustam yang berlokasi di Barat Balai Desa Pleret tepatnya didepan Lapangan Kanggotan, Pleret, Pleret, Bantul ini cukup terkenal dikalangan penikmat sate. Menu sate kambing yang dikenal selama ini menggunakan bumbu kecap atau sering disebut sate bumbu. Sedangkan sate klatak, bumbu yang digunakan cukup garam dan sedikit merica. Kambing yang dijadikan sate ini juga masih berumur muda sehingga daging tidak alogt dan keras tapi empuk. Sate klatak saat dibakar tidak menggunakan tusuk sate/sujen bambu, namun dengan jeruji sepeda. Hal ini dilakukan agar saat daging kambing yang dibakar bagian dalam bisa matang keseluruhan.
Saat disajikan, tusuk sate klatak dari jeruji besi itu tetap dibiarkan. Berbeda kalau memilih sate bumbu, tusuk sate dari jeruji itu dilepas kemudian ditambah bumbu kecap, irisan bawang merah dan cabe.
Cara menikmati, saat memakan sate klatak, cukup ditambah dengan kuah gulai plus nasi putih. Meski cara penyajian atau membakarnya cukup sederhana, namun banyak wisatawan yang ingin menikmati kuliner sate yang tidak ada ditemui di lain daerah.
Selain sate klatak, warung-warung sate di kawasan itu juga menyajikan menu lainnya seperti gulai, tongseng, tengkleng dan nasi goreng kambing. Sate klatak seporsi untuk satu orang bisa isi 2-4 tusuk, plus kuah gulai.
Yang masih penasaran, mampir yuk !!
Buka jam 14.00 sampai habis.
Harga 25.000 - 30.000 an