infoPleret- Masih dalam rangkaian memperingati Hari Santri Nasional dan milad IPNU yang ke-30, Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) melaksanakan lomba hadroh se-DIY dan Jawa Tengah di Pendopo Balai Desa Pleret, Rabu (23/10). Hadir dalam kesempatan tersebut perwakilan dari Lazisnu DIY, Lurah Desa Pleret, Bhabinkamtibmas Desa Pleret, perwakilan dari Koramil Pleret, serta seluruh peserta lomba hadroh se-DIY & Jateng.
Dalam sambutannya, perwakilan dari Lazisnu DIY menyampaikan bahwa Lazisnu merupakan wajahnya NU di bidang sosial, untuk itu akan terus mensupport seluruh kegiatan positif yang dilaksanakan oleh elemen-elemen NU seperti yang dilaksanakan oleh IPNU.
Sementara itu, Lurah Desa Pleret, Nurman Afandi, berpesan untuk selalu menjaga kebersihan dan ketertiban selama rangkaian acara berlangsung. Semoga dengan mengadakan acara seperti ini akan mendapatkan barokah dari Allah SWT. Beliau juga berpesan kepada para santri untuk tidak gaptek akan teknologi.
"Pelajar muslim harus mampu bergerak di bidang pemberdayaan dan teknologi. Di era modern ini, setiap orang terlebih pelajar harus paham akan teknologi yang sudah berkembang dengan baik." ungkap Lurah Desa Pleret.
Lurah Desa Pleret secara resmi membuka festival hadroh se-DIY dan Jateng pada pukul 20.00 WIB.
Festival hadroh tersebut diikuti oleh 29 grup/regu baik putra maupun putri yang dilaksanakan selama 2 hari. 14 grup akan tampil pada hari Rabu, 23 Oktober 2019 dan 15 grup lainnya akan tampil pada hari Kamis, 24 Oktober 2019, yang akan dinilai oleh 3 dewan juri yang sudah berpengalaman di bidang hadroh sesuai dengan bidang masing-masing. (wening)