nfoPleret- Kalurahan Pleret menggelar acara puncak peringatan Hari Jadinya dengan menyelenggarakan Kirab Apem yang berlangsung meriah di Lapangan Kanggotan, Minggu 23 Fabruari 2025. Acara tersebut diikuti oleh 14 bergodo yang mewakili setiap padukuhan di wilayah Kalurahan Pleret, menampilkan semangat kebersamaan dan keberagaman budaya masyarakat setempat.
Ketua Badan Musyawarah Kalurahan (Bamuskal) Muhammad Sholikhan, ST bersama para anggota turut ambil bagian dalam kegiatan bergodo kirab Kalurahan Pleret yang berlangsung meriah pada Minggu 23 Februari 2025. Acara ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan tradisional Kalurahan Pleret yang bertujuan melestarikan nilai-nilai budaya dan memperkuat rasa kebersamaan di tengah masyarakat.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua Bamuskal menyampaikan bahwa partisipasi ini merupakan wujud nyata dukungan terhadap pelestarian budaya lokal sekaligus mempererat hubungan antara perangkat kalurahan dan warga. "Kegiatan seperti ini tidak hanya melestarikan tradisi, tetapi juga memperkuat rasa kebanggaan terhadap identitas budaya kita," ujarnya.
Kirab Apem menjadi daya tarik utama dengan iring-iringan bergodo yang membawa apem sebagai simbol syukur dan doa untuk kesejahteraan Kalurahan Pleret. Antusiasme warga terlihat dari jumlah peserta dan penonton yang memadati lokasi acara, menciptakan suasana semarak yang penuh kekeluargaan.
Lurah Pleret, Taufiq Kamal, S.Kom, M.Cs, dalam sambutannya memberikan apresiasi tinggi terhadap partisipasi seluruh pihak yang terlibat. “Kirab Apem ini merupakan wujud kebersamaan masyarakat Pleret dalam melestarikan tradisi sekaligus merayakan hari jadi Kalurahan kita dengan penuh syukur. Terima kasih kepada semua bergodo dan warga yang sudah turut memeriahkan acara ini,” ujarnya.
Sementara itu, Panewu Pleret, Evi Nur Siti Fathonah, S.Sos, MM, juga turut hadir untuk memberikan sambutan sekaligus menutup rangkaian acara peringatan Hari Jadi Kalurahan Pleret. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan rasa bangganya atas semangat masyarakat dalam menjaga tradisi. “Kirab Apem ini adalah bukti nyata kekompakan masyarakat Kalurahan Pleret. Semoga semangat kebersamaan ini terus terjaga dan memberikan dampak positif bagi pembangunan di masa depan,” ungkapnya.
Acara berlangsung lancar hingga akhir, ditutup dengan seremonial oleh Panewu Pleret yang disambut dengan tepuk tangan meriah dari seluruh hadirin. Perayaan Hari Jadi Kalurahan Pleret tahun ini pun menjadi momen yang berkesan bagi seluruh masyarakat, sekaligus mengukuhkan tradisi Kirab Apem sebagai bagian dari identitas budaya lokal. (Dewi)